slot gacor 88 slot gacor
Pengadaan EWS Pantai Selatan Perlu Respon Cepat

Pengadaan EWS Pantai Selatan Perlu Respon Cepat

SINGAPARNA -- Wilayah pantai selatan Jawa dalam ancaman potensi tsunami. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Bandung sudah mengeluarkan peringatan.

Kabupaten Tasikmalaya merupakan salah satu daerah yang mesti waspada. Karena memiliki wilayah pantai di bagian selatan. Persisnya Cipatujah hingga Cikalong.


Mengingat hal tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Asep Sopari Al Ayubi mengemukakan bahwa pemerintah mesti bertindak cepat. Paling tidak dengan segera memasang early warning system (EWS) atau pendeteksi dini tsunami.

“Idealnya pemerintah harus merespons cepat. Namanya bencana kan tidak bisa terprediksi kapan akan terjadi, malam atau siang, cepat atau lambat,” terang Asep Sopari, Senin (28/3/2022).

Kelak, kata Asep, EWS akan menjadi patokan bagi masyarkat untuk bertindak melakukan penyelamatan. Tanda dari EWS dapat mengarahkan penduduk sekitar pantai berlari menyusuri jalur evakuasi paling aman.

Politikus Partai Gerindra tersebut menyadari bahwa untuk memasang EWS butuh anggaran penyediannya, yang sepengetahuan dirinya sejauh ini belum ada. Kalaupun ada, sebagai Ketua Banggar di DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Asep Sopari siap mengawalnya.

“Saya siap mengawal kalau memang ada penganggarannya. Atau, cara lainnya, pemerintah harus segera bekerja sama dengan pihak-pihak tertentu seperti BMKG dan BNPB, untuk pengadaan alat pendeteksi tsunami tersebut,” lanjut Asep Sopari.

Di samping memasang EWS, kata Asep Sopari, pemerintah juga mesti melakukan sosialisasi dan edukasi potensi bencana tsunami secara simultan. Karena EWS akan menjadi tidak berarti tanpa pemahaman masyarakatnya.

“Hal lain yang tidak kalah pentingnya adalah memperjelas jalur evakuasi. Karena keselamatan warga lebih penting dari apapun. Coba kita fokuskan pada upaya meminimalisir korban jiwa. Mudah-mudaham sih tidak sampai terjadi tsunami,” harap Asep Sopari.

(Sumber: kapol.id) 

Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkait