Pembangunan Harus Sesuai dengan Potensi Yang Dimiliki

Kabupaten Tasikmalaya berpeluang besar menjadi daerah yang mandiri. Potensi pertanian,
perkebunan, dan perikanan yang melimpah, serta kekayaan pariwisata yang indah, perlu
dimanfaatkan secara optimal.
“Tinggal bagaimana pemerintah daerah ini bisa merencanakan pembangunan secara
kompherensif. Maksudnya, pembangunan yang dilakukan tidak bersifat parsial. Jadi satu
potensi dengan potensi lain itu saling menunjang,” papar Ruhimat, ketua DPRD Kabupaten
Tasikmalaya.
Pembangunan harus dilakukan sesuai dengan potensi yang dimiliki, sehingga Kabupaten
Tasikmalaya mampu menjadi daerah yang mandiri. Tapi kini, yang terjadi sebaliknya.
“Padahal kita itu mampu swasembada dalam semua bidang. Semuanya sudah ada di kita.
PDAM itu kan bisa dijadikan air minum, kenapa tidak diberdayakan? Lahannya kita ada,
sumber dayanya ada, tinggal pemerintah mempersiapkan kajian untuk mengukur kualitas dan
kuantitasnya,” terangnya.
Saat ini, lanjut dia, pembangunan yang dilakukan tidak pernah nyambung dengan potensi
yang dimiliki. Pembangunan tidak terpadu. Dampaknya, masyarakat tidak mampu mandiri.
Lebih memilih kerja di luar daerah. Padahal banyak lahan yang tidur, tidak dimanfaatkan.
“Stabilitas perekonomian kita itu sangat ditentukan oleh sumber daya alam yang dikelola oleh
masyarakat. Makanya pembangunan Kabupaten Tasikmalaya ini harus dikembalikan kepada
dasar, tujuan, dan cita-cita berdirinya Kabupaten Tasikmalaya,” pungkasnya. ***

Tinggalkan Balasan